Android+windows bergabung
LONDON, KOMPAS.com —
Menggabungkan sistem operasi
Windows dengan Android dalam satu
perangkat barangkali terdengar
seperti mengawinkan kucing dengan
anjing. Namun, itulah yang terjadi
pada perangkat Ativ Q Samsung yang
diperkenalkan di London pada Kamis
(20/6/2013).
Perangkat Ultrabook 2-in-1 atau
convertible ini bisa berfungsi sebagai
tablet sekaligus notebook, sekaligus
merupakan hibrida yang menggunakan
dua sistem operasi berbeda.
Senior Manager Product Planning
Samsung Robert Agon mengatakan
bahwa Ativ Q adalah komputer
pertama yang menggabungkan
Windows 8 dan Android 4.2.2 dalam
satu kemasan. "Keduanya bisa
berjalan bersama, tidak perlu
mematikan yang satu untuk
mengaktifkan yang lain," terang Agon.
Hadirnya sistem operasi ganda dalam
satu perangkat memungkinkan
pengguna berbagi file (share) dari OS
Windows ke Android dan sebaliknya.
Uniknya, hal ini bisa dilakukan tanpa
harus mematikan salah satu sistem
operasi. Cukup dengan menarik dan
menempelkan (drag and drop) file
yang bersangkutan secara langsung
di layar masing-masing sistem
operasi.
Pergantian antarmuka Android dan
Windows pun bisa dilakukan dengan
mudah. Pasalnya, saat layar berada
dalam tampilan Android, maka di sisi
kanan akan muncul lambang Windows,
yang dengan sekali klik akan
mengubah tampilan menjadi Windows.
Demikian pula sebaliknya.
Tampilan Android dalam layar
Samsung Ativ Q. Perhatikan simbol
Windows di sisi kanan layar. Dengan
sekali klik pada simbol tersebut, layar
akan berubah menjadi tampilan
Windows (foto: Wisnubrata/
Kompas.com)
SideSync
Samsung Ativ Q juga dilengkapi
teknologi yang disebut SideSync.
Melalui teknologi ini, perangkat bisa
terhubung dengan smartphone dengan
cara yang luar biasa. Menggunakan
wi-fi, kita bisa menampilkan layar
virtual smartphone dalam layar Ativ Q
sehingga transfer file antar-dua
perangkat bisa dilakukan dengan drag
and drop.
Misalnya, jika kita ingin memindahkan
teks dari notebook ke telepon, tinggal
meng-copy teks dari layar notebook,
lalu ditarik dan ditempelkan (paste) ke
layar telepon. File pun ter-copy ke
telepon Anda.
Lewat teknologi SideSync, pengguna
juga bisa memanfaatkan keyboard atau
mouse notebook ke dalam layar
telepon. Bahkan cursor bisa
"melayang" dari layar notebook ke
layar telepon dan sebaliknya.
Penggunaan fasilitas ini sekaligus
memungkinkan pengguna mem-back up
data dari smartphone ke dalam
notebook. Bahkan bisa melakukan
charging telepon dalam waktu yang
sama.
Empat mode
Samsung Ativ Q pada dasarnya terdiri
dari tiga bagian. Bagian pertama
adalah layarnya, kedua adalah
keyboard, dan ketiga adalah
penghubung antara layar dan
keyboard berupa "papan" memanjang
yang di dalamnya tertanam prosesor
Intel Haswell.
Dari sisi pemanfaatan fleksibilitasnya,
Ativ Q bisa digunakan dalam empat
mode. Pertama sebagai tablet, di mana
layar bisa dibalik dan disatukan
dengan keyboardnya. Kedua sebagai
notebook, saat layar diberdirikan
menghadap ke keyboard.
Ketiga dalam mode Floating, saat
layar diangkat sejajar dengan bagian
keyboard. Dan keempat dalam mode
Stand, di mana layar dihadapkan ke
depan, bila pengguna ingin
menunjukkan tampilan layar kepada
orang di depannya.
Dengan bobot 1,29 kilogram dan
tebal 13,9 mm, Ativ Q cukup nyaman
digunakan sebagai tablet. Layar 13,3
inci-nya memberikan tampilan yang
jelas dengan ketajaman 275 piksel
per inci.
Mengenai harga dan waktu
ketersediaan Ativ Q di pasaran, pihak
Samsung masih belum memberikan
informasi pasti.
Komentar
Posting Komentar